PENGARUH BRAND IMAGE DAN VIRAL MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MIXUE (STUDI PADA KONSUMEN MIXUE)

Dalam era perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan media sosial yang pesat, persaingan di industri makanan dan minuman semakin ketat. Perusahaan Mixue Ice Cream and Tea dari China telah sukses memasuki pasar Indonesia dengan inovasi produk dan pemasaran yang efektif. Mixue telah mencapai popularitas yang signifikan dengan citra merek (brand image) yang kuat dan strategi pemasaran yang mengutamakan pemanfaatan media sosial melalui viral marketing. Fenomena ini menunjukkan minat yang besar dari masyarakat, terutama di kalangan muda. Di tengah dinamika ini, perusahaan makanan dan minuman di Indonesia perlu memahami strategi pemasaran yang efektif untuk tetap bersaing. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh brand image dan viral marketing terhadap keputusan pembelian pada Mixue. Populasi dalam penelitian ini adalah individu atau konsumen yang sudah pernah melakukan pembelian produk di gerai Mixue secara online maupun offline serta pengguna media sosial. Sampel yang diambil pada penelitian ini sebanyak 300 responden menggunakan teknik nonprobability sampling dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner berupa google form. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan media pengolahan data penelitian yaitu Statistical product & Service Solution (SPSS) dengan penggunaan perangkat lunak IBM SPSS Statistics 27 Program SPSS. Berdasarkan pengujian hipotesis pertama (1) disimpulkan bahwa brand image berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian. Hasil pengujian hipotesis kedua (2) menunjukkan bahwa viral marketing berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian.